Aku mau bercerita tentang pengalamanku yang sungguh-sungguh terjadi
dengan adikku yang bernama Rafi, ia masih 17 tahun kelas 2 SMU Negeri,
ia orangnya ceria, lucu, nggak pemarah, dan enak diajak ngobrol, jadi
kukira ia orang yang baik dan menyenangkan, tapi ternyata juga mempunyai
sifat yang mengerikan pula jika emosinya meledak, dan mempunyai nafsu
birahi yang besar, apalagi jika terangsang sesuatu yang berhubungan
dengan sex meskipun itu dari saudaranya sendiri atau dengan kata istilah
lain "phsyco".
Suatu hari, ketika aku pulang kuliah sore, aku menyempatkan diri ke
kamar adikku mau mencari buku komik kesukaanku yang baru dipinjam tiga
hari oleh adikku. Saat mencari-cari aku tidak sengaja menemukan beberapa
VCD porno di meja belajarnya dicampur dengan CD-CD PSnya, aku kaget
bukan main, karena tidak menyangka adikku suka nonton film-film porno,
aku juga curiga akhir-akhir ini, ia pendiam, dan jarang ngobrol
denganku, dan yang paling mencurigakan adalah ia barusan mengisi film
kamera digitalnya dengan alasan mau memfoto-foto gadis yang mau
diincarnya selama ini, aku tidak menyangka gadis yang dia incar selama
ini adalah aku sendiri, saudara kandungnya. Tetapi karena orang tuaku
sedang keluar kota, aku jadi tidak bisa memberitahu mereka tentang VCD
pornonya selama ini, jadi aku biarkan saja.
Besoknya, saat aku hendak pergi kuliah pukul setengah satu siang, dan
kebetulan hari itu adikku sudah pulang dari sekolah, ia mengajak 3 orang
temannya masuk ke dalam rumah dan nonton TV bersama, mereka si-A yang
bertubuh kekar dan berkulit hitam legam, si-B yang berbadan gemuk tapi
agak pendek, dan si-C yang kelihatan paling tua karena berbrewok agak
lebat, mungkin umurnya sama denganku atau bahkan lebih tua. Aku tidak
pernah melihat mereka sebelumnya.
Saat aku mau berangkat, aku sempat curiga dengan sikap adikku karena dia
melihatku terus-menerus dan nafasnya juga agak terengah-engah, aku
hanya mengira ia cuma kecapean pulang dari sekolah, ternyata tidak sebab
tiga temannya tidak pada merasa kecapaian. Ia terus memandangi tubuhku
dari atas kebawah, aku jadi agak takut apakah dia merasa terangsang
melihat tubuh dan bajuku yang seksi, sebab aku memakai hem ketat putih
lengan pendek, BHku yang berbentuk tali dan berwarna hitam untuk
menutupi payudaraku yang berukuran 36B terlihat jelas karena memang agak
transparan. Dan aku memakai celana jeans sangat ketat dengan sebagian
CDku nampak, dan pantatku yang bulat dan sering diremas oleh kondektur
bis saat naik dan turun dari bis kota terlihat lebih menonjol, apalagi
kulitku juga putih bersih karena aku keturunan Cina di ayahku dan ibuku
orang bandung.
Aku memakai baju seksi ini karena aku mau tampil menarik di depan
pacarku yang namanya Vandy yang baru 3 hari jadian. Saat mengambil kunci
motorku, aku semakin penasaran karena teman-teman adikku memberikan
uang ratusan ribu kepada adikku dan juga ikut memandangi tubuhku saat
aku jalan di dekat mereka. Aku menduga mereka merasa terangsang oleh bau
parfumku yang memang agak menyengat dan bertujuan untuk memberi
rangsangan kepada cowok.
Saat aku hendak membuka pintu, dari belakang secara tiba-tiba aku
disekap oleh tangan yang hitam, agak bau dan kotor, ternyata tangannya
si-A teman adikku, aku kaget dan berontak tetapi sia-sia karena dia
lebih tinggi dariku dan badannya juga lebih besar berkulit hitam dan
karena aku melawan terus aku dipukul perutku oleh Rafi(adikku) sendiri,
sehingga aku jadi lemas. Kemudian si-B teman adikku yang lain mengangkat
kedua kakiku dan menggendongku bersama si-A ke ruang TV, sementara si-C
mengeluarkan VCD BFnya dari dalam tas, kemudian menyetelnya ke TV,
mereka tersenyum-senyum, apalagi adikku lebih gembira sambil menghitung
uang dari tema-temannya, aku sudah mengerti itu pasti uang untuk
menikmati tubuhku yang masih suci ini untuk diperkosa bersama-sama oleh
mereka.
Aku sudah pasrah hanya bisa meneteskan air mata ketika bajuku mulai
dilepas kancing bajuku satu-persatu sambil diraba-raba dan diremas-remas
payudaraku oleh mereka, sementara wajahku diciumi, dijilati dan sedikit
digigiti hidungku yang memang lebih mancung dari hidung adikku ini oleh
Rafi, si-B melepaskan ikat pinggangku dan melepaskan celana jeansku,
kemudian ia melucuti celana dalamku perlahan-lahan sambil meraba-raba
pahaku,
"Wow paha Mbak putih dan mulus banget hmm.. Harum lagi"
Sementara bagian atas, si-A sudah tidak sabar dan langsung
memotong-motong tali BHku dengan gunting, akhirnya aku telanjang bulat,
mereka memandangiku seperti hewan kelaparan yang hendak memangsa
buruannya sambil membuka seragam SMU Negeri mereka. Adikku langsung
menerkam aku, aku hanya bisa memohon.
"Jangan Dik, aku ini Mbakmu.."
Tapi dia sudah tidak sabar dan langsung meremas-remas payudaraku yang
masih kencang dan putih bersih ini, lalu ia menggigit putingku yang
belum pernah tersentuh lelaki lain hingga memerah, dibagian bawah kakiku
si-C menggerayangiku dengan menjilati dan menggigiti "bulu-bulu"ku yang
masih lebat.
Adikku melumat bibirku, lalu kebawah sambil menjilat-jilat kulit tubuhku
sampai ke alat vitalku dan melumat vaginaku yang masih suci itu, aku
hanya bisa menangis, lalu adikku mulai menegakkan penisnya sepanjang 18
cm itu ke atas vaginaku, dan bicara.
"Ok Mbak waktunya ngambil keperawananmu Mbak.. He he he"
"Jangan Fi, pleass.. Ooch.. Aduh.. Aauw sakit fi" belum selesai aku bicara sudah dimasuki penis adikku.
"Aach.. Uuch masih seret tapi enak.. Bener Mbak, vaginamu ini Mbak!!"
Meski agak sulit menembus vaginaku karena masih perawan, tapi ia terus memaksa sekuat-kuatnya.
"Aach.. Waow nikmatnya bukan main vaginamu Mbak.. Ooch.. Yes!!" aku merasa kesakitan
"Aach.. Uuch.. Udah Dik, sakit!"
Saat aku menjerit-jerit tiba-tiba mulutku disumbat penis yang lumayan
besar, panjang, berwarna hitam dan bau air kencing ternyata itu penisnya
si-A.
"Ayo Mbak diemut nih kontolku ha.. Ha.. Ha," aku hanya menangis terus,
karena kedua mulutku (atas-bawah) dihunjam penis yang besar-besar.
"Mmph.. Mmpphh"
Selama 10 menit Rafi mengeluarkan penisnya dan bergantian dengan 3 orang
temannya, dan akhirnya selama setengah jam mereka menyemprotkan sperma
mereka ke lubang vaginaku, hanya si-B yang mengeluarkan spermanya ke
mulutku. Dan mereka merasa senang dan puas melihat aku menderita,
setelah puas mereka mengikat tangan dan kakiku agar tidak kabur meskipun
aku juga tidak mungkin bisa lari karena tubuhku sudah sangat lemas, dan
mereka istirahat sambil merokok, minum-minuman penguat tenaga, kukira
semua penderitaan ini sudah selesai.
Satu jam kemudian setelah mereka merasa kuat karena minum jamu dan
penguat tenaga lainnya, mereka melepaskan semua tali yang mengikatku,
kemudian memperkosaku lagi secara lebih brutal, si-C meletakkan aku di
atasnya dengan posisi telentang dan langsung menghunjam lubang anusku
dengan penisnya sambil meremas-remas payudaraku dari bawah yang sudah
mengencang kuat.
"Aach.. Ooch duburmu seret Mbak, tapi wuenak tenan,"
Aku hanya dapat menjerit kesakitan sambil menangis.
"Aach.. Jangan.. Ooch.. Sakit Mas"
Lalu adikku menghampiriku, dia berada tepat diatasku dan mengangkat
kedua kakiku supaya mudah posisinya dan langsung memasukkan penisnya
yang sudah menegang akibat efek minuman tadi ke vaginaku yang masih
mengeluarkan sedikit darah keperawanan, sambil berebutan dengan si-C
yang sama-sama sedang meremas-remas payudaraku yang semakin mengencang.
Aku hanya bisa mengerang kesakitan.
"Aach.. Uuch.. Jangan Raf, kumohon sudah aja.. Aach sakit.. Oochh!!"
saat mulutku menganga menjerit tiba-tiba disumbat oleh penis si-A.
"Mmph.. Mmpphh"
Aku tidak bisa menjerit, semua lubang ditubuhku seperti mulut, vagina,
dan anusku sudah disumbat penis-penis berukuran besar dan panjang,
karena ini pemerkosaan kedua jadi tidak selama yang pertama 'hanya'
15-20 menit, sampai mereka menyemprotkan sperma mereka bersamaan.
Tapi karena si-B belum "menyerangku" dalam aksi keduanya, ia bergantian
dengan adikku yang sudah lemas, ia menyuruhku berganti posisi dengan
berlutut di sofa, ia mulai menjilat-jilat dan menampar-nampar pentatku
ini berkali-kali hingga memerah.
"Wow pantat Mbak gede juga, mulus lagi"
Karena vaginaku masih terbuka ia langsung menghunjam keras secara cepat
sambil menarik-narik putingku selama kurang lebih 15 menit.
"Aachh.. Uuch.. Sakit Mas udah dong Mas, aku dah cape sekali nih!"
Dan tubuhku yang sudah lemas ini dibalik dalam posisi telentang, lalu ia
mengocokkan penisnya dan mengeluarkan spermanya tepat diatas dadaku dan
meratakan dengan kedua tangannya sambil meraba-raba tubuhku. Kini
seluruh tubuhku berlumuran sperma seperti mandi sperma dari wajah hingga
pantat dan pinggul.
Setelah merasa puas, adikku mengambil kamera digital dan memfotoku
berkali-kali dengan posisi berbeda-beda dalam keadaan telanjang bulat,
basah berlumuran sperma dan memasukkan ke komputer untuk dikirim ke
internet dengan cara mendownload ke sebuah website. Dan mengancamku
untuk tidak buka mulut kepada siapapun dan kalau bocor rahasia ini, akan
disebar foto-foto bugilku ke kampusku termasuk pacarku melalui email
teman-temanku baik cowok maupun cewek, ia mengetahui email teman-temanku
karena sudah membaca-baca buku catatan harianku, akhirnya aku pilih
diam saja.
Empat hari sesudah itu, adikku pulang bersama mereka lagi dan mengajak
lima orang teman lain untuk memperkosaku lagi, rupanya mereka sudah
mulai ketagihan dengan tubuhku ini, itu sudah pasti karena tubuhku ini
"hanya" dijual murah oleh adikku, setiap orang membayar adikku Rp 50.000
untuk memperkosaku tanpa kondom sepuas-puasnya tapi jika memakai kondom
hanya membayar Rp 35.000, aku hanya mendapat upah 10% dari bayaran
tadi.
Totalnya delapan orang tanpa adikku, karena adikku cuma menerima uang
dari teman-temannya dan menghitungnya. Mereka berdelapan memperkosaku
secara bergantian dan kadang bersamaan dengan lebih menyakitkan karena
mereka juga menyiksaku secara hardcore (terus terang aku mengetahui arti
hardcore setelah tragedi ini), adikku tidak ikut memperkosaku karena
setiap malam ia menyetubuhiku terus dengan berbagai macam gaya yang ia
tonton di VCD pornonya.
Seminggu bisa empat sampai lima kali aku diperkosa teman-teman adikku,
kadang sendirian kadang berkelompok, siang dan sore. Tetapi malam
harinya oleh adikku sendiri.
Pencarian terakhir : Foto Bugil Kumpulan Bokep mp4, Bokep Indo, Bokep Jepang, Video Jav mp4, Bokep Jepang Streaming, Bokep Japanese, Video Mesum SMP, Video Bokep Indo, Indo Bokep mp4, Bokep Barat HD, Bokep Jepang Mp4, Bokep Jav Online, Pelajar Mesum, Video Skandal, Bokep Jepang Terbaru, Bokep Asia, Korea, Video Tante Girang, Bokep Sedarah, Bokep Pemerkosaan, Bokep Terbaru mp4, Film Blue Hd, Indo Hot Bugil, Foto Telanjang, Foto Bugil, Kumpulan Foto Cewek, Cewek SMA Bugil, Bokep HD jepang, Cewek Masturbasi, Bokep Pijat ++, Bokep jav HD Mp4, Kumpulan Bokep Mp4
Semua isi web ini berasal dari pencarian via Google.Com. Hanya usia 18+ yang boleh mengakses situs ini. Segala akibat yang ditimbulkan adalah tanggung jawab personal pengunjung.